Bagian pada daging sapi biasanya dipilih sesuai keperluan memasak suatu hidangan. Perlu diketahui, setiap bagian daging sapi memiliki tekstur yang berbeda sehingga harus diolah dengan tepat.
Misalnya, ada daging yang lembut dan cepat empuk saat dimasak tetapi ada pula yang bertekstur padat sehingga membutuhkan waktu memasak cukup lama. Untuk mengetahui bagian-bagian daging sapi yang dapat diolah, berikut pembahasan lengkap Minbay!
Bagian Pada Daging Sapi Serta Kegunaannya
Daging sapi masih menjadi primadona bahan masakan yang kaya akan protein sehingga banyak dipilih untuk dihidangkan dalam berbagai acara. Adapun bagian-bagian daging sapi yang perlu diketahui, antara lain sebagai berikut:
Tenderloin
Bagian daging sapi yang paling sering dikonsumsi adalah tenderloin atau has dalam. Daging has sendiri berasal dari punggung sapi yang bertekstur lembut dan minim lemak sehingga disebut juga daging murni saat berbelanja di pasar tradisional.
Biasanya, tenderloin tidak memerlukan waktu lama untuk dimatangkan sehingga cocok dimasak menjadi steak dan disajikan bersama salad. Untuk melengkapi sajian, padukan steak dengan ubi ungu atau kentang panggang sebagai sumber karbohidrat.
Sirloin
Sirloin atau has luar diambil dari bagian bawah iga dekat dengan bagian has dalam atau punggung. Bagian dari daging ini terdiri dari daging, otot, dan lemak dengan karakteristik lebih padat serta terasa gurih setelah matang.
Berbeda dengan tenderloin, sirloin butuh waktu lebih lama untuk matang dan menjadi empuk. Tak hanya cocok dijadikan steak, bagian daging sapi satu ini juga bisa disajikan dengan cara lain, seperti ditumis bersama sayur atau untuk dendeng.
Bagian Pada Daging Sapi, Rib
Seperti namanya, rib merupakan bagian daging sapi yang diambil dari sekitar tulang iga. Bagian ini memiliki lemak yang cukup tebal, bertekstur lembut, dan cita rasanya gurih sehingga banyak dipilih sebagai bahan utama aneka masakan khas nusantara.
Untuk mengolahnya, terdapat banyak cara yang dapat dipilih, seperti direbus terlebih dahulu hingga empuk. Setelah itu, barulah diolah menjadi berbagai sajian lezat, mulai dari sup iga, iga bakar, atau semur iga.
Oxtail
Oxtail merupakan daging yang diambil dari sekitar bagian ekor atau buntut. Untuk bagian oxtail sendiri, terdiri dari tulang yang diselimuti daging serta lemak dan sering diolah menjadi sup buntut.
Agar bagian buntut menjadi empuk, biasanya membutuhkan waktu memasak yang cukup lama. Proses memasak inilah yang ternyata dapat menghasilkan gelatin sehingga memberikan rasa gurih pada masakan.
Topside
Selanjutnya, ada topside atau gandik yang merupakan bagian terluar dari paha belakang. Daging pada bagian ini umumnya memiliki tekstur yang padat, berserat, dan minim sehingga bisa dimasak dalam waktu lama.
Beberapa sajian masakan yang bisa dibuat dengan daging topside, seperti empal, rendang, hingga dendeng. Agar hasil masakan matang dan empuk sempurna, kamu perlu mengiris daging mengikuti serat kemudian sesuaikan besaran dengan jenis makanan yang dibuat.
Bagian Pada Daging Sapi, Shank
Shank atau disebut juga dengan sengkel merupakan bagian daging yang diambil dari depan atas kaki sapi. Bagian ini umumnya terdiri dar daging bertekstur adat dan kenyal sebab mengandung kolagen tinggi.
Berkat teksturnya yang kenyal, bagan sengkel sering diolah menjadi adonan bakso urat dengan cara digiling halus. Selain dijadikan campuran adonan bakso, sengkel juga cocok dimasukkan bersama semur, rendang, hingga sup daging kacang merah.
Itu dia bagian pada daging sapi yang perlu diketahui, terutama jika ingin mengolahnya menjadi menu makanan lezat. Jika ingin coba makanan berbahan bagian daging sapi, kamu bisa pesan lewat aplikasi Tokobay! Segera dapatkan makanan favorit dengan rasa lezat dengan mengunduh aplikasinya di App Store atau Play Store.