strategi menghadapi persaingan tidak sehat

Pahami, Ini 4 Strategi Menghadapi Persaingan Tidak Sehat dalam Berbisnis

Tokobay Team
Tokobay Team
Facebook
Instagram
Twitter
LinkedIn

Dalam dunia bisnis yang kompetitif, strategi menghadapi persaingan tidak sehat patut untuk diketahui. Ya, persaingan dalam dunia bisnis memang hal yang wajar tetapi terkadang berlangsung secara tidak sehat.

Persaingan tidak sehat kerap melibatkan praktik-praktik yang tidak etis, seperti penjualan di bawah harga pasar, kampanye negatif terhadap kompetitor, hingga sabotase bisnis. Lantas, bagaimana cara terbaik untuk menghadapi persaingan bisnis yang tak sehat? Jika penasaran dengan tips menghadapinya, berikut ulasan Minbay!

Strategi Menghadapi Persaingan Tidak Sehat Ketika Berbisnis

Persaingan tidak sehat bisa merugikan perusahaan yang beroperasi secara jujur dan etis. Untuk itu, penting bagi perusahaan untuk memiliki strategi dalam menghadapi persaingan tidak sehat agar tetap dapat bertahan dan berkembang, antara lain sebagai berikut:

Pahami Bentuk dan Sumber Persaingan Tidak Sehat

Strategi pertama yang bisa dilakukan untuk menghadapi persaingan tidak sehat adalah dengan memahami bentuk dan sumbernya. Persaingan tidak sehat dapat muncul dalam berbagai bentuk dan dari berbagai pihak, baik kompetitor, mitra bisnis, atau bahkan pihak internal perusahaan.

Beberapa bentuk persaingan tak sehat, seperti penawaran harga yang tak masuk akal, kompetitor menyebarkan rumor atau informasi palsu mengenai produk atau layanan perusahaan, serta tindakan-tindakan fisik atau digital yang bertujuan untuk merusak operasional bisnis.

Jaga Integritas dan Etika Berbisnis

Meskipun menghadapi persaingan tidak sehat, penting untuk selalu menjaga integritas dan etika dalam bisnis. Merespons tindakan tidak etis dengan cara yang sama hanya akan merusak reputasi perusahaan Anda dalam jangka panjang.

Untuk menjaga integritas, pastikan agar selalu patuhi hukum dan peraturan yang berlaku dalam industri bisnis. Tak hanya itu, jaga pula transparansi dalam setiap aspek bisnis, baik dalam hal komunikasi dengan pelanggan, mitra, maupun regulator.

Jangan lupa untuk terus tingkatkan kualitas produk atau layanan dan lakukan inovasi secara berkala. Dengan menjaga integritas dan etika, perusahaan akan dikenal sebagai entitas yang bisa dipercaya dan memiliki reputasi baik.

Perkuat Hubungan dengan Pelanggan

Salah satu cara paling efektif untuk menghadapi persaingan tidak sehat, yaitu dengan memperkuat hubungan dengan pelanggan dan mitra bisnis. Hubungan yang kuat akan membuat para pelanggan menjadi lebih setia dan sulit dipengaruhi oleh kompetitor yang menggunakan taktik tidak etis.

Dalam memperkuat hubungan, kamu perlu membangun komunikasi yang efektif. Ciptakan pula program loyalitas yang memberi insentif bagi pelanggan untuk tetap setia kepada produk atau layanan, seperti diskon khusus, reward points, atau penawaran eksklusif.

Selalu Evaluasi Strategi Bisnis

Persaingan yang tidak sehat dapat memaksa perusahaan untuk mengevaluasi dan menyesuaikan strategi bisnis mereka. Hal ini tentu bisa menjadi peluang untuk menemukan cara-cara baru dalam meningkatkan daya saing dan memperkuat posisi pasar.

Karena itu, terdapat langkah-langkah untuk evaluasi, yaitu lakukan analisis mendalam terhadap strategi kompetitor, termasuk taktik tidak sehat yang mereka gunakan. Apabila kompetitor menawarkan produk atau layanan yang serupa dengan cara tidak sehat, pertimbangkan untuk melakukan inovasi agar lebih unggul.


Itu dia beberapa strategi menghadapi persaingan tidak sehat yang patut untuk dipahami dan diketahui. Persaingan tidak sehat termasuk tantangan yang harus dihadapi oleh pemilik usaha sehingga pastikan agar melakukan pendekatan dengan cara bijak dan strategis.

Untuk membuat bisnis tetap berdiri kokoh, kamu juga bisa bergabung bersama Tokobay! Berbagai kemudahan berbisnis akan diperoleh dan pastikan agar segera unduh aplikasinya di AppStore atau Play Store.

Temui Cerita Lainnya