jenis teh terpopuler di dunia

5 Jenis Teh Terpopuler di Dunia, Punya Cita Rasa yang Unik!

Tokobay Team
Tokobay Team
Facebook
Instagram
Twitter
LinkedIn

Jenis teh terpopuler di dunia sebenarnya cukup banyak dan memiliki penggemarnya sendiri. Teh merupakan salah satu minuman yang berusia ribuan tahun dan memainkan peran penting dalam budaya berbagai negara.

Sejak kemunculan teh di Cina lebih dari 5000 tahun yang lalu, minuman ini menjadi sangat populer dan paling banyak dikonsumsi kedua setelah air. Lalu, apa saja macam-macam teh paling populer? Untuk mengetahui jenis teh di seluruh dunia, siman pembahasan Minbay berikut!

Jenis Teh Terpopuler di Dunia yang Wajib Dicoba

Pada dasanya, banyak jenis teh dengan aroma dan rasa tak kalah menggoda dibandingkan yang bisa kamu konsumsi, loh! Adapun beberapa jenis teh yang paling populer di dunia, antara lain sebagai berikut.

Teh Hitam

Jenis teh yang cukup populer dan wajib diketahui adalah teh hitam. Teh hitam sendiri merupakan teh yang diporses dari daun tanaman Camellia sinensis dengan cara dioksidasi penuh kemudian dikeringkan.

Ketika diseduh, teh hitam biasanya memiliki warna amber atau kecoklatan yang khas. Selain itu, rasa dan aromanya juga lebih kuat, mulai dari gurih hingga manis, termasuk malt, kacang, dan buah yang khas.

Teh Oolong

Selanjutnya, ada teh oolong yang dihasilkan dari daun teh dan diproses dengan cara semi oksidasi. Daun yang sudah dipetik kemudian akan dikeringkan selama 2 hingga 4 jam dan setelah itu dipasnkan agar bisa menghentikan proses oksidasi.

Jika oksidasi yang dilakukan berlangsung lama, maka rasa teh oolong akan menyerupai teh hitam sedangkan proses oksidasi singkat akan membuat rasanya seperti teh hijau. Karena itu, warna yang dihasilkan pun bisa berbeda, antara kuning keemasan atua cokelat terang.

White Tea

Teh putih atau biasa disebut dengan white tea merupakan hasil dari penyeduhan tunas baru dan daun muda tanaman Camellia sinensis. Apabila dibandingkan dengan teh lain, jenis satu ini memiliki proses yang paling singkat.

Setelah dipetik, tunas baru dan daun yang masih muda akan dipanaskan agar menghentikan proses oksidasi kemudian dikeringkan. Proses yang unik inilah membuat teh putih memiliki cita rasa lebih ringan dibandingkan jenis lain.

Teh Hijau

Green tea atau teh hijau merupakan teh non-oksidasi yang memiliki ciri berwarna hijau cerah dan aroma herba segar. Teh satu ini diproduksi dengan menggunakan daun teh dari tanaman teh hijau yang melalui proses ‘kill green’.

Proses ini maksudnya, daun akan dipanaskan dengan cara dikukus atau digoreng untuk menghentikan oksidasi. Karena itu, cita rasa teh hijau lebih ringan dibandingkan teh hitam dan memiliki sensasi grassy saat diminum.

Teh Pu-erh

Salah satu jenis teh lainnya yang cukup populer adalah pu-erh di mana berasal dari Provinsi Yunan, Cina. Berbeda dengan teh lainnya, pu-erh didapat dari daun yang ditanam khusu, pu-erh terbat dari tanaman liar.

Setelah tanaman dipetik, langkah selanjutnya yaitu melakukan proses fermentasi mikrobial. Fermentasi tersebut dilakukan dengan cara saling menempelkan daun teh kemudian disimpan hingga nantinya bisa diseduh.

Teh pu-erh sendiri memiliki dua kemungkiann warna, yaitu antara hitam dan kuning kehijauan. Kedua warna yang dihasilkan tersebut biasanya bergantung pada berapa lama proses oksidasi dari daun teh liar.


Itulah beberapa jenis teh populer di dunia yang bisa kamu coba untuk merasakan kenikmatan berbeda. Jika ingin minum teh dengan cepat dan praktis, pesan saja melalui aplikasi Tokobay! Segera pesan teh favorit kamu dan download apalikasinya di App Store atau Play Store ya.

Temui Cerita Lainnya