cara membangun brand identity

6 Cara Membangun Brand Identity, Usaha Dijamin Berkembang!

Tokobay Team
Tokobay Team
Facebook
Instagram
Twitter
LinkedIn

Ketika memulai suatu bisnis, cara membangun brand identity merupakan hal yang penting untuk dipahami. Pasalnya, brand identity adalah salah satu faktor yang bisa membentuk persepsi terhadap bisnis ke depannya.

Selain itu, brand identity juga akan membuat bisnis yang dimiliki menjadi unik sehingga menjadi berbeda dari perusahaan lain. Lantas, bagaimana cara untuk membangun sebuah brand identity? Untuk langkah membandung brand identity, simak penjelasannya bersama Minbay berikut!

Cara Membangun Brand Identity yang Kuat

Istilah branding tentu sudah umum, yakni mengacu pada praktik pemasaran yang dilakukan secara aktif. Akan tetapi, masih banyak orang, terutama pelaku bisnis pemula yang belum memahami perbedaan antara branding dan brand identity.

Selain sebagai pembeda dari kompetitor, brand identity dilakukan oleh pebisnis agar customer loyalty mengalami peningkatan. Untuk memahami lebih dalam, berikut beberapa tips membangun brand identity yang tepat.

Lakukanlah Riset Pasar Terlebih Dahulu

Hal pertama yang harus dilakukan saat mulai membentuk brand identity adalah riset pasar. Cobalah untuk mencari tahu seperti apa yang dilihat oleh pelanggan dan pahami siapa target pasarnya.

Apabila hal ini sudah dilakukan, lanjutkan dengan analisis mendalam pada kompetitor guna mengetahui strategi yang digunakan agar bisnis berkembang. Setelah itu, barulah buat strategi yang cocok diterapkan dalam membangun brand identity perusahaan.

Cara Membangun Brand Identity dengan Tetapkan Nilai Khas dari Brand

Tips dalam membangung brand identity, yaitu menetapkan nilai khas untuk memenuhi persepsi dari pelanggan atau konsumen. Hal ini dikarenakan sebuah perusahaan harus bisa memilih nilai apa yang ingin disampaikan kepada calon pelanggan.

Tentunya, tips ini akan menjadi pondasi penting dalam membangun sebuah brand identity. Langkah terbaik saat menentukan nilai khas brand, yakni ketahui visi, misi, dan perubahan yang ingin dibawakan oleh perusahaan untuk konsumen.

Buat Strategi yang Tepat

Brand identity sulit berkembang dalam waktu singkat sehingga biasanya butuh proses yang cukup panjang. Untuk itu, para pelaku bisnis membutuhkan strategi yang tepat agar proses brand identity berhasil menjangkau berbagai konsumen.

Beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu menyampaikan value brand melalui platform media sosial. Jangan lupa untuk membuat campaign terlihat menarik dan relevan dengan nilai yang ingin ditunjukkan oleh perusahaan.

Cara Membangun Brand Identity Pastikan untuk Selalu Konsisten

Tips utama dalam membangun brand identity selau dilakukan secara konsisten. Selalu pertahankan citra brand sejak awal dibuat, seperti bagaimana cara berkomunikasi dengan konsumen, jenis bahasa yang dipergunakan, hingga cara mempromosikannya.

Integrasikan Brand ke Media Sosial

Cara tepat untuk membangun suatu brand identity lainnya adalah mengintegrasikan ke media sosial. Pertama-tama, cobalah aplikasikan melalui konten karena berfungsi untuk mencerminkan brand yang sedang dibuat.

Dalam pembuatan konten, sertakan bahasa yang sesuai dengan kepribadian suatu merk. Keselarasan ini yang nantinya akan menciptakan nada merk serupa, baik dalam bentuk iklan maupun konten media sosial.

Buatlah Desain Brand yang Menarik

Perlu diketahui, terdapat beberapa elemen paling menonjol dari brand identity yang berasal dari desain, mulai dari logo, website, hingga packaging. Logo memang diibaratkan sebagai wajah dari perusahaan sehingga harus benar-benar dipersiapkan dengan matang.

Tak heran, sudah banyak website perusahaan yang menghadirkan desain menarik serta merepresentasikan tujuan dari brand. Untuk membuat desain brand, beberapa hal yang perlu adalah warna, bentuk, serta tipografi.


Itu dia beberapa cara membangun brand identity yang perlu diketahui oleh para pebisnis. Jika ingin bisnis semakin berkembang, daftarkan dengan aplikasi Tokobay! Segera download aplikasi untuk mengembangkan bisnis ini di App Store atau Play Store, ya!

Temui Cerita Lainnya